Pelanggan terus berdatangan, produksi meningkat dari waktu ke waktu, karyawan semakin banyak, tapi apakah bisnis yang Anda jalani betul-betul menguntungkan? Atau ternyata, tanpa disadari, Anda hanya mendapat untung yang sangat tipis?
Dalam dunia bisnis, laporan laba rugi adalah salah satu dokumen keuangan yang paling penting untuk paham posisi bisnis dan membuat keputusan yang tepat untuk strategi bisnis selanjutnya.
Baca Juga: WA Bisnis: Fitur, Cara Buat, dan Bedanya dengan WA BiasaApa Itu Laporan Laba Rugi ?
Laporan laba rugi (profit and loss statement) merangkum pendapatan, biaya, dan laba atau rugi bersih sebuah perusahaan di periode tertentu. Umumnya, bisnis membuat laporan ini dalam periode 1 bulan, kuarter, atau tahun.
Dengan laporan ini, pemilik bisnis dapat:
- Melihat seberapa efektif strategi mereka
- Menilai kinerja keuangan
- Mengambil keputusan operasional dan investasi
Contoh Laporan Laba Rugi
Berikut contoh laporan laba rugi sederhana:
Asal-usul angka di atas
Pendapatan Penjualan
- Pada April 2020, PT DOO BEE DOO menjual barang senilai 1 miliar rupiah.
- Namun, PT DBD memberikan diskon setotal 48 juta dan memberikan retur sebesar 22 juta.
- Jadi, untuk mendapatkan pendapatan bersih, total penjualan dikurangi diskon dan retur.
HPP (Harga Pokok Penjualan)
- Barang yang tersisa dari bulan Maret ada 10 dan dibeli di harga 5 juta, maka persediaan awal adalah 50 juta.
- PT DBD menambah stok 100 barang, transaksi pembelian sebesar 500 juta.
- Di akhir April, sisa barang yang belum terjual ada 4 sehingga persediaan akhir adalah 20 juta.
- Jadi, HPP = 50 + 500 - 20 (juta)
🔍️ Ketahui lebih lanjut soal HPP: Rumus dan pentingnya
Laba Operasi
- Pendapatan dikurangi HPP
Beban Operasional
- Untuk menjalankan bisnis, ada biaya seperti gaji dan lainnya.
- Total beban di sini adalah 120 juta.
- Laba operasi dikurangi beban ini untuk mendapatkan laba sebelum pajak.
Laba Bersih
- Setelah dikurangi beban, laba masih harus dikurangi pajak sesuai ketentuan yang berlaku.
Alasan Bisnis Perlu Buat Laporan Laba Rugi
Ketahui berapa penghasilan, pengeluaran, dan apakah bisnis menghasilkan laba.
Gunakan data yang akurat untuk menilai biaya, strategi, dan harga jual.
Lihat tren untuk memproyeksikan pendapatan, mengatur anggaran, dan mendukung pertumbuhan.
Pantau uang masuk dan keluar agar terhindar dari masalah likuiditas.
Laporan yang jelas meningkatkan kredibilitas di mata investor dan pemberi pinjaman.
Laporan yang akurat membantu memenuhi regulasi dan menghindari denda.
Laporan Laba Rugi Lebih Mudah dengan Odoo
Semua proses catat mencatat manual saat membuat laporan laba rugi bisa dibuat simpel dengan Odoo, platform terintegrasi yang mencatat setiap transaksi bisnis—mulai dari penjualan dan pembelian hingga pengeluaran dan pembayaran. Bahkan harga beli yang berbeda untuk produk yang sama pun dapat dicatat dengan akurat di dalam sistem. .
Dengan Odoo, bisnis bisa:
- Melacak pendapatan dari setiap proyek atau layanan
- Mengelola biaya operasional
- Membuat laporan laba rugi berdasarkan proyek atau periode
Kelebihan Memakai ERP untuk buat Laporan Laba Rugi
Real-Time ⏲️
Data diperbarui otomatis setiap transaksi terjadi.
Terintegrasi 🧩
Semua di satu platform, dari sales, purchase, hingga keuangan.
Akurat 🔎
Kurangi risiko kesalahan perhitungan manual.
Bisa di-custom ✒️
Sesuaikan laporan sesuai kebutuhan bisnis Anda
Laporan Laba Rugi Perusahaan Dagang
Untuk perusahaan dagang, laporan laba rugi harus memperhitungkan harga pokok penjualan (HPP) — yaitu total biaya barang yang dijual.
Selebihnya, bisnis bisa memasukkan komponen-komponen lain seperti biaya operasional.
Laporan Laba Rugi Perusahaan Jasa
Karena tidak menjual barang, laporan laba rugi perusahaan jasa biasanya lebih fokus pada pendapatan jasa dan beban operasional, seperti gaji karyawan, biaya sewa, dan utilitas.
🧠 Tertarik untuk buat laporan dengan cara simpel?
Jika Anda sedang mencari cara untuk beralih dari spreadsheet manual dan mau dapat insight yang lebih jelas tentang kinerja bisnis Anda, tools seperti Odoo bisa jadi solusi.
Sistem terintegrasi dapat membuat pembuatan laporan laba rugi menjadi lebih cepat, mudah, dan akurat—sehingga Anda fokus ke mengembangkan bisnis.
